Lagi iseng dan sambil garap laporan perkuliahan nih. Daripada bosen dan lalu snewen =o= hohahaa. Entah kenapa belakangan ini lumayan tergila-gila sama yang namanya basket. Sebenernya uda suka mulai kelas 6 SD(bahkan udah ngotot minta dibelikan bola :p), karena nggak ada wadah yang mencukupi alhasil agak terlambat. Dan waktu kuliah lumayan agak o'on juga kalo main. Oke, ini karena author memulai dari nol. Andaikata memulai dari nolnya udah lama juga pasti udah matang. But it's okay, karena author mau dan niat, dan lingkungan yang mendukung juga. Orangtua, temen di kampus, temen deket juga bahkan ndukung. "Yeah, aku nggak akan mengecewakan kalian meeen" gitu kata author. Sebenernya ini hasil dari gugling juga sih. Hoahahaha
Posisi #5 – Center
Daerah sekitar bawah keranjang di Bolabasket adalah salah satu daerah
yang paling keras di olahraga. Tidak gampang bagi seorang Center untuk
memasukkan bola walau sudah dekat. Dia akan di hajar (dorong, tekan,
tarik dsb.) dulu baru dia bisa melenggang memasukkan bola.
Ini sebabnya badan bagian atas posisi ini harus mutlak kuat sekali kalau tidak tebal. Semua
shoulder’s muscle group sebaiknya diukir seperti David Robinson
(Spurs
retired).
Hingga memudahkan dia untuk mencetak 71 angka pada suatu game. Lebih
sempurna lagi kuat dan tebal seperti O’neal (Cavaliers). Hingga
memperbesar % field goal bagi regunya.
Press tuh
shoulder sampe bengkak!
Kelincahan pemain ini tertantang karena juga porsi tubuhnya itu.
Pemain posisi ini cenderung lebih lambat dalam berlari. Makanya dia
akan lebih banyak menjadi trailer pada serangan cepat. Cek transisi
serangan Lakers, Gasol banyak assist ke Kobe dari 2nd break untuk alley
oop dunk.
Karena posisinya yang kebanyakan dekat dengan keranjang, yang
menjaga pemain ini selalu tidak akan membiarkan Center lain untuk
mendapatkan bola. Kemungkinan besar Big man lawan akan mencetak angka
kalau dia dapat bola dekat ring. Alhasil pergulatan berebut posisi akan
selalu terjadi di bawah keranjang. Lagi-lagi otot berbicara menyatakan
siapa yang lebih kuat dibawah basket.
“Kamu pasti jarang banget liat dia dribble kan?” Karena
keterampilannya mengiring bola yang pas-pasan, jadi tugas membawa bola
bukan tanggung jawab dia. Kalau dia yang bawa bola bisa esok lusa baru
sampai ring lawan!
Sementara itu tidak kurang banyak juga Center yang ahli assist.
Karena daerah bermainnya juga sangat menarik dan menghisap penjagaan
lawan (memancing double bahkan tripple team). Hingga teman satu tim
akan banyak terbuka di luar ataupun di sisi seberang.
Dari sisi tugas dan tanggung jawab pemain ini terlihat seperti baru
belajar main basket. Kerja deket-deket ring, jarak tembak yang tidak
jauh dari simpai, Tidak mengolah bola banyak-banyak dan